Filed under: Uncategorized
MONEV
Monitoring dan evaluasi, dua kata yang akrab dengan kegiatan program (proyek). Pendekatan berkaitan dengan manfaat monitoring, dimana outputs dari suatu monitoring program berkaiatan langsung dengan input hingga post-evaluasi. Aspek lain berkaitan dengan monitoring dengan evaluasi adalah aspek input, biaya, dan output yang diharapkan.
Pengertian (UNDP:1997a) “monitoring dan evaluasi berbeda tetapi dekat, artinya merupakan kegiatan yang kontinum. Monitoring pada tahap proses, sedangkan eveluasi pada tahap proyek/program telah berakhr. Monitoring hanya memotret, berbeda dengan evaluasi telah memberi penafsiran data atau informasi yang bersifat evaluatif.
Keduanya sama-sama penting dan saling mendukung. Monitoring dapat menyempurnakan data kualitatif dan kuatitatif dengan menseleksi indikator, data input pada monitoring merupakan data untuk manuver pada evaluasi. Evaluasi juga mendukung monitoring, melayani sebagai sumber pelajaran yang dapat diterapkan dalam pengembangan konseptual atau inovasi metodologi untuk digunakan melacak fungsi monitoring; sesuai dengan indikator suatu proyek.
Filed under: EVALUASI HASIL BELAJAR
Asesmen Alternatif
Wakhinuddin
Penilaian terhadap siswa tidak hanya mencakup penilaian perubahan atau perkembangan perilaku belajar setelah siswa menempuh suatu pelajaran tertentu. Penilaian terhadap perubahan dan perkembangan diri siswa dalam proses pembelajaran seharusnya juga mencakup : kecakapan dan pengetahuan awal (prior knowledge), aktivitas dan kecakapan yang tampak pada siswa selama proses pembelajaran berlangsung di kelas, dan aktivitas pengetahuan / kecakapan siswa yang dilaksanakan dan diperoleh di luar kelas atau di lingkungan hidup sehari-hari.
Penilaian alternatif adalah penerapan berbagai cara dan penggunaan beragam alat penilaian untuk memperoleh informasi tentang sejauh mana hasil belajar peserta didik atau ketercapaian kompetensi (rangkaian kemampuan) peserta didik.
Kelima hasil belajar tersebut adalah:
1. Knowledge Outcomes, merupakan penguasaan siswa terhadap substansi pengetahuan suatu mata pelajaran .
2. Reasoning Outcomes, yang menunjukkan kemampuan siswa dalam meng-gunakan pengetahuannya dalam melakukan nalar (reason) dan meme-cahkan suatu masalah.
3. Skill Outcomes, kemampuan untuk menunjukkan prestasi tertentu yang berhubungan dengan keterampilan yang didasarkan pada penguasaan pengetahuan.
4. Product Outcomes, kemampuan untuk membuat suatu produk tertentu yang didasarkan pada penguasaan pengetahuan .
5. Affective Outcomes, pencapaian sikap tertentu sebagai akibat mempelajari dan mengaplikasikan pengetahuan.
Wakhinuddin's Weblog 